Analisis Kepuasan Dan Loyalitas Konsumen Terhadap Tingkat Penjualan di Warung Bu Kris
05.45 Edit This 0 Comments »
Alamat Jurnal : www.petra.ac.id/~puslit/journals/pdf.php?PublishedID=MAN01030201
Pengarang : Theresia Widyaratna, Danny, dan Filicia Chandra
Topik : Loyalitas pelanggan pada rumah makan tertentu
JURNAL MANAGEMEN & KEWIRAUSAHAWAN, VOL 3, NO. 2, SEPTEMBER 2001: 85-89
Analisis Jurnal :
Di salah satu sudut kota Surabaya, terdapat rumah makan yang berukuran tidak berukuran besar namun pada jam-jam tertentu sangat ramai dikunjungi pelanggannya. Lokasinya cenderung masuk kewilayah ruko disebelah dalam di daerah Manyar Kertoarjo tepatnya di depan restoran Mutiara. Rumah makan ini diberi nama Warung Bu Kris. Rumah makan ini mempunyai makanan unggulan yaitu ayam penyet yang dicampur dengan sambal.
Sampel yang digunakan diperoleh dengan menggunakan non-random sampling. Data yang dikumpulkan dua tahap, pertama untuk menentukan makanan yang paling disukai di warung Bu Kris, kemudian untuk menganalisa kaitan dengan kepuasan konsumen dan loyalitas, dan juga antara kepuasan dan loyalitas terhadap penjualan.
Rumus weight mean digunakan untuk menganalisa untuk tahap pertama, untuk tahap kedua dihunakan analisa korelasi. Hasil menunjukkan ayam penyet adalah makanan yang paling di sukai pelanggan dengan rumus weight mean sebesar 4,4576. Hasil perhitungan ini ayam penyet memiliki tingkat tertinggi makanan yang disukai pelanggan. Ada juga asosiasi antara kepuasan dan loyalitas dimana adanya kepuasan layanan paling tertinggi dengan Z (uji statistik) = 3,1426. Dimana kepuasan layanan mempunyai probabilitas 0,99 dan significance level 99% tolak Ho, maksudnya peluang yang untuk terjadi kolelasi lebih dari 0,4. Ada juga antara kepuasan dan loyalitas terhadap penjualan dimana probabilitas terbesar yang paling berpengaruh terhadap tingkat penjualan adalah loyalitas dengan Z (uji statistik) = 3, 3251, loyalitas mempunyai probabilitas 0, 99 dan tingkat significant level 99% tolak Ho, maksudnya peluang untuk terjadinya korelasi lebih dari 0,1.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa warung Bu Kris seharusnya meningkatkan mutu produk dan servisnya supaya mempertahankan loyalitas konsumennya. Hasil ini juga bermanfaat untuk pengusaha yang akan membuka usaha sejenis untuk masa depan.
Pengarang : Theresia Widyaratna, Danny, dan Filicia Chandra
Topik : Loyalitas pelanggan pada rumah makan tertentu
JURNAL MANAGEMEN & KEWIRAUSAHAWAN, VOL 3, NO. 2, SEPTEMBER 2001: 85-89
Analisis Jurnal :
Di salah satu sudut kota Surabaya, terdapat rumah makan yang berukuran tidak berukuran besar namun pada jam-jam tertentu sangat ramai dikunjungi pelanggannya. Lokasinya cenderung masuk kewilayah ruko disebelah dalam di daerah Manyar Kertoarjo tepatnya di depan restoran Mutiara. Rumah makan ini diberi nama Warung Bu Kris. Rumah makan ini mempunyai makanan unggulan yaitu ayam penyet yang dicampur dengan sambal.
Sampel yang digunakan diperoleh dengan menggunakan non-random sampling. Data yang dikumpulkan dua tahap, pertama untuk menentukan makanan yang paling disukai di warung Bu Kris, kemudian untuk menganalisa kaitan dengan kepuasan konsumen dan loyalitas, dan juga antara kepuasan dan loyalitas terhadap penjualan.
Rumus weight mean digunakan untuk menganalisa untuk tahap pertama, untuk tahap kedua dihunakan analisa korelasi. Hasil menunjukkan ayam penyet adalah makanan yang paling di sukai pelanggan dengan rumus weight mean sebesar 4,4576. Hasil perhitungan ini ayam penyet memiliki tingkat tertinggi makanan yang disukai pelanggan. Ada juga asosiasi antara kepuasan dan loyalitas dimana adanya kepuasan layanan paling tertinggi dengan Z (uji statistik) = 3,1426. Dimana kepuasan layanan mempunyai probabilitas 0,99 dan significance level 99% tolak Ho, maksudnya peluang yang untuk terjadi kolelasi lebih dari 0,4. Ada juga antara kepuasan dan loyalitas terhadap penjualan dimana probabilitas terbesar yang paling berpengaruh terhadap tingkat penjualan adalah loyalitas dengan Z (uji statistik) = 3, 3251, loyalitas mempunyai probabilitas 0, 99 dan tingkat significant level 99% tolak Ho, maksudnya peluang untuk terjadinya korelasi lebih dari 0,1.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa warung Bu Kris seharusnya meningkatkan mutu produk dan servisnya supaya mempertahankan loyalitas konsumennya. Hasil ini juga bermanfaat untuk pengusaha yang akan membuka usaha sejenis untuk masa depan.